JAKARTA – Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo melakukan rotasi besar-besaran di tubuh Polri. Salah satu perwira tinggi yang dirotasi adalah Komjen Rycko Amelza Dahniel.
Komjen Rycko Amelza dirotasi menjadi Pati Densus 88 Antiteror Polri dalam rangka persiapan penugasan luar struktur. Sebelumnya dia menjabat sebagai Kalemdiklat Polri.
Dengan rotasi Rycko ke posisi satker bidang pemberantasan teroris itu menguatkan sinyal terkait dengan pengisian jabatan Kepala BNPT menggantikan Komjen Boy Rafli Amar yang purnatugas.
Dilansir beragam sumber, Rabu (29/3/2023), Komjen Rycko Amelza Dahniel merupakan lulusan terbaik Akpol 1988 ini berpengalaman dalam bidang reserse.
Rycko termasuk polisi yang mendapat kenaikan pangkat luar biasa saat tergabung dalam tim Bareskrim, yang melumpuhkan teroris Dr Azahari dan kelompoknya di Kota Batu, Malang, Jawa Timur, 9 November 2005.
Ia mendapat penghargaan dari Kapolri saat itu, Jenderal Pol Sutanto bersama dengan Tito Karnavian, Petrus Reinhard Golose, serta Idham Azis, dan lain sebagainya.
Kariernya di Korps Bhayangkara cukup moncer. Penugasan pertama ia jalani di Polres Metro Jakarta Pusat sebagai Kepala Unit Kejahatan dengan Kekerasan, selanjutnya ditugaskan sebagai instruktur di Akademi Kepolisian Semarang.
Follow Berita Okezone di Google News