Share

Masa Surut Kerajaan Kalingga Usai Diserang Sanjaya Pendiri Mataram Kuno

Avirista Midaada, Okezone · Selasa 21 Maret 2023 05:17 WIB
https: img.okezone.com content 2023 03 21 337 2784731 masa-surut-kerajaan-kalingga-usai-diserang-sanjaya-pendiri-mataram-kuno-UtCGzkvril.jpeg Kerajaan Kalingga mengalami kemunduran usai diserang Sanjaya. (Ilustrasi/Ist)

RATU Jay Shima menjadi raja perempuan pertama di Pulau Jawa. Kerajaan Kalingga mencatat sejarah sebagai kerajaan pertama yang dipimpin perempuan. Kerajaan ini begitu disegani karena sang ratu menerapkan hukum dengan adil sehingga membuat perekonomian warga meningkat.

Namun, setelah Ratu Jay Shima wafat pada 695, Kerajaan Kalingga mulai mengalami masa surutnya. Kemunduran Kalingga dikarenakan Ratu Jay Shima membagi dua wilayah kekuasaannya untuk diwariskan kepada kedua putranya, yaitu Parwati dan Narayana. Parwati yang menikah dengan Rahyang Mandiminyak atau Prabu Suraghana mendapatkan warisan bumi Kalingga bagian utara.

Di sana sesuai saduran dari "Hitam Putih Kekuasaan Raja-raja Jawa : Intrik, Konspirasi Perebutan Harta, Tahta, dan Wanita", dari Sri Wintala Achmad, Parwati menjadi raja dari tahun 695 hingga 716. Sementara, Narayana mendapat warisan bumi Kalingga bagian selatan. Ketika menjadi raja dari tahun 695 sampai 742, Narayana menggunakan nama abhiseka Iswarakesawa Lingga Jagatnata Buwanatala.

Parwati yang menikah dengan Jalantara atau Rahyang Mandiminyak putra mahkota Kerajaan Galuh. Dari pernikahan dengan Jalantara, Parwati memiliki putri bernama Dewi Sanaha dan Bratasenawa atau akrab dinamakan Sanna. Dewi Sanaha melahirkan putra bernama Rakai Mataram Sanjaya.

Sementara Narayana melahirkan putra bernama Dewa Singha yang menjadi raja di Kalingga Selatan. Dengan demikian Sanjaya dan Dewa Singha masih saudara dekat karena keduanya sama-sama keturunan Ratu Jay Shima.

Sesudah menjadi raja di Kalingga Utara pasca lengser keprabon dari tahta Kerajaan Sunda-Galuh, Sanjaya menyerang Dewa Singha, yang menjadi raja di Kalingga Selatan.

Follow Berita Okezone di Google News

Tetapi Sanjaya kemudian menyerang Kerajaan Kalingga Utara dan Kalingga Selatan, serta berhasil menaklukkan keduanya. Perkembangan selanjutnya, Sanjaya yang ingin menjadi raja di Kalingga Utara itu menyerahkan tahta Sunda - Galuh kepada Rakryan Panaraban atau yang dikenal Tamperan.

Sanjaya pula menyerahkan tahta Kalingga Utara kepada Rakai Panangkaran putranya sesudah berhasil menaklukkan Kalingga Selatan. Pengertian lain, Sanjaya menjadi raja di Medang sesudah menyatukan Kalingga Selatan dan Kalingga Utara dan menyerahkannya pada Rakai Panangkaran.

Berita mengenai Sanjaya mendirikan Kerajaan Medang tersebut berdasarkan keterangan Prasasti Mantyasih yang dikeluarkan oleh Dyah Balitung pada 907. Selama menjabat sebagai raja Medang, Sanjaya bergelar Rakai Mataram Sang Ratu Sanjaya. Dari sinilah era Kalingga berakhir dan memasuki Kerajaan Mataram Kuno yang didirikan Sanjaya.

1
2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini