JAKARTA - Warga Sumedang patut bangga karena terdapat sejumlah tokoh yang memberikan dampak pada masyarakat. Tokoh-tokoh ini memiliki perjalanan karier yang berbeda, di antaranya merupakan jenderal dari kalangan militer.
Berikut jenderal asal Sumedang yang diolah dari berbagai sumber:
1. Ali Sadikin
Â
Ali Sadikin merupakan purnawirawan Letnan Jenderal KKO-AL (Korps Komando Angkatan Laut) yang pernah menjadi Gubernur DKI Jakarta. Ia ditunjuk oleh Presiden Soekarno pada 1966 untuk memimpin Ibu Kota.
Pria kelahiran Sumedang, Jawa Barat pada 7 Juli 1927 ini memulai kariernya di Angkatan Laut pada 1945 dan berakhir di tahun 1966. Pada 1963-1966, ia dipercaya sebagai Menteri Perhubungan Laut sekaligus Menteri Koordinator Kompartemen Maritim.
Saat menjabat sebagai gubernur sampai tahun 1977, Ali Sadikin berperan dalam menciptakan Jakarta sebagai kota metropolitan.
Follow Berita Okezone di Google News
2. Budiman
Â
Tokoh militer yang juga berasal dari Sumedang adalah Mayor Jenderal TNI (Purn) dr Budiman, Sp.BP-RE(K), MARS, MH. Purnawirawan TNI-AD yang lahir pada 17 Oktober 1964 di Sumedang ini terakhir menjabat sebagai Kepala Pusat Kesehatan Tentara Nasional Indonesia (Kapuskes TNI) pada 2021-2022.
Budiman merupakan lulusan Sekolah Perwira Prajurit Karier TNI tahun 1988 dari satuan Kesehatan (CKM). Ia pernah menjabat sebagai Kapusrehab Kemhan (2020) dan Kapuskesad (2020-2021), sebelum diangkat menjadi Kapuskes TNI.
Â
3. Tatang Subarna
Brigadir Jenderal TNI Tatang Subarna merupakan perwira tinggi TNI-AD yang sejak 29 Juli 2022 mengemban amanat sebagai Komandan Korem (Danrem) 064/Maulana Yusuf. Jenderal asal Sumedang yang lahir pada 16 Juli 1969 ini merupakan lulusan Akademi Militer 1993 dari kecabangan infanteri baret merah (Kopassus).
Dalam catatan kariernya di TNI AD, Tatang pernah menjadi Danunit Grup 1/Kopassus (1995-1997) dan Dantim Grup 1/Kopassus (1999). Sewaktu menjabat Danyonif 751/Vira Jaya Sakti Kodam XVII/Cendrawasih di Sentani, Papua, terjadi insiden 29 April 2009 yang berimbas pada hancurnya markas komando.
4. Umar Wirahadikusumah
Â
Jenderal TNI (Purn.) Umar Wirahadikusumah merupakan Wakil Presiden Indonesia keempat (1983-1988), mendampingi Presiden Soeharto. Jenderal yang lahir di Sumedang pada 10 Oktober 1924 ini mengawali karier militernya sebagai Komandan Tentara Keamanan Rakyat (TKR) Cicalengka, Jawa Barat pada 1945.
Ia beberapa kali menempati sejumlah jabatan tinggi di militer. Sewaktu menjadi Panglima Kodam V/Jaya, ia juga terlibat dalam operasi penumpasan G30S/PKI. Jabatan terakhir Umar di TNI AD adalah Kepala Staf TNI AD (1969-1973). Pada tahun 1983, ia diangkat menjadi Wakil Presiden RI menggantikan Adam Malik.
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.