Share

Humor Gus Dur: Strategi Curi Ikan Kiai

Tim Okezone, Okezone · Sabtu 18 Maret 2023 05:00 WIB
https: img.okezone.com content 2023 03 17 337 2783028 humor-gus-dur-strategi-curi-ikan-kiai-BLZ8j50ieD.jpg Presiden Abdurrahman Wahid atau Gus Dur (Foto: Istimewa/Okezone)

JAKARTA – Presiden ke-4 RI KH Abdurrahman Wahid atau biasa disapa Gus Dur diketahui kerap melontarkan humor. Humor ini bisa membuat orang tertawa terbahak-bahak sekaligus meredakan ketegangan politik pada kala itu.

Salah satuya adalah kisah yang diambil dari laman Santri Gus Dur Komunitas Gusdurian Jogja. Alkisah, pada 2021, kiai karismatik ini santri dari Pondok Pesantren Salaf Asrama Perguruan Islam (Ponpes Salaf API), Tegalrejo, Magelang, Jawa Timur. Gus Dur pernah mondok di pesantren tersebut sekitar tahun 1957–1959.

Saat itu Gus Dur masih jadi santri dan ada saja yang dia lakukan. Suatu hari ia serta beberapa temannya merancang skenario pencurian ikan di kolam milik gurunya yaitu KH Chudlori.

Mereka berbagi tugas. Teman-temannya yang melakukan aksi pencurian, sedangkan Gus Dur yang mengawasi keadaan sekitar.

Ketika teman-temannya mulai mencoba masuk ke kolam ikan, Gus Dur tidak ikut dengan dalih dia memang harus mengawasi karena takut ketahuan kiai bahwa santrinya berusaha mencuri ikan.

Pada pukul 01.00 WIB, KH Chudlori keluar rumah karena memang biasa terbangun di jam tersebut untuk salat malam di masjid yang kebetulan melewati kolam ikan itu. Mengetahui gurunya bangun dari tidur, akhirnya para santri ini langsung lari. Adapun Gus Dur masih di samping kolam dengan membawa ikan hasil curian teman-temannya.

Follow Berita Okezone di Google News

Ketika mengetahui KH Chudlori menghampirinya, akhirnya Gus Dur berkata kepada gurunya tersebut bahwa ia telah berhasil mengusir pencuri yang ingin mengambil ikannya.

Setelah kiainya itu percaya bahwa Gus Dur telah menyelamatkan kolam ikannya dari para pencuri, akhirnya ia menghadiahi Gus Dur ikan yang sebelumnya memang telah diambil teman-temannya. Kemudian KH Chudlori mengizinkan Gus Dur ntuk memakannya bersama yang lainnya.

Teman-temannya pun mengetahui ini dan protes pada Gus Dur karena diduga Gus Dur sembunyi tangan. Namun akhirnya Gus Dur membantah hal itu denan dalih yang kuat kepada teman-temannya ini.

"Wong awakmu yo melu mangan iwake. Lagian, iwake saiki wis halal wong uwis entuk izin seko kiai (Kamu juga ikut makan ikannya. Lagi pula, ikan curian tersebut sudah halal, karena telah mendapat izin dari kiai)," jawab Gus Dur.

1
2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini