Share

Surat RA Kartini pada Sahabat Penanya Diusulkan Jadi Memori Kolektif Dunia

Qur'anul Hidayat, Okezone · Rabu 15 Maret 2023 19:31 WIB
https: img.okezone.com content 2023 03 15 337 2781782 surat-ra-kartini-pada-sahabat-penanya-diusulkan-jadi-memori-kolektif-dunia-x2rAdRSUVS.jpg RA Kartini (Foto : Istimewa)

JAKARTA - Duta Arsip Nasional Republik Indonesia Rieke Diah Pitaloka mengatakan Arsip Surat-Surat RA Kartini sangat penting untuk dijadikan memori kolektif dunia.

"Khususnya, Surat-Surat Kartini kepada sahabat penanya Stella Zeehandelaar," katanya dalam keterangan tertulis di Jakarta, dikutip dari Antara, Rabu (14/3/2023).

Anggota Komisi VI DPR RI itu berpandangan RA Kartini memiliki wacana kritis atas sistem konservatif dan feodal yang melahirkan ketidakadilan. Menurut dia, ketidakadilan yang disoroti RA Kartini bukan hanya terjadi pada perempuan, tetapi masyarakat secara umum.

"RA Kartini membuka cakrawala pemikiran dan isu kesetaraan gender merupakan perjuangan keadilan sosial bagi setiap manusia," ucapnya.

Menurut dia, kesetaraan gender merupakan perjuangan kaum perempuan untuk berperan aktif dalam upaya menghadirkan kehidupan yang lebih baik dan kehidupan tanpa penindasan dalam bentuk apa pun.

Hal itu disampaikan Rieke saat Delegasi Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) menindaklanjuti kerja sama antara ANRI dan Universitas Leiden, Belanda. Perjanjian kerja sama program eksekutif ditandatangani Sekretaris Utama ANRI Rini Agustiani dan Direktur Perpustakaan Universitas Leiden Kurt de Belder.

Follow Berita Okezone di Google News

Rombongan Delegasi Arsip Nasional Republik Indonesia dipimpin Kepala ANRI Imam Gunarto. Ia mengatakan ANRI dan Universitas Leiden menyepakati kerja sama penguatan kapasitas arsiparis Indonesia.

"Hal lain yang dibicarakan adalah 'joint nomination' dua negara, Republik Indonesia dan Belanda. Kami mengajukan kepada UNESCO agar Arsip Kartini sebagai "Memory of The World" (MoW) pada tahun ini," jelasnya.

Turut serta dalam Delegasi ANRI, Dewan Pakar Indonesia untuk MoW UNESCO Wardiman Djojonegoro, Pakar Arsip Kemaritiman ANRI Connie Rahakundini Bakrie, dan Kepala Biro Hukum Administrasi Kementerian dan Perwakilan Kemenlu Pendekar Muda Leonard Sondakh.

1
2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Berita Terkait

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini