Share

3 Jenderal TNI yang Dekat dengan BJ Habibie, Ada yang Diberikan Mobil

Nevriza Wahyu Utami, Okezone · Senin 06 Februari 2023 07:11 WIB
https: img.okezone.com content 2023 02 05 337 2759578 3-jenderal-tni-yang-dekat-dengan-bj-habibie-ada-yang-diberikan-mobil-b1lhYbz2Ae.jpg BJ Habibie semasa hidup (foto: Kemenristekdikti)

JAKARTA - BJ Habibie merupakan Presiden Indonesia ketiga dengan masa jabatan tersingkat, periode 1998-1999. Meski masa kepresidenan BJ Habibie sangat singkat, namun beliau merupakan salah satu tokoh bangsa yang membawa semangat kebangsaan dan perubahan intelektual bagi masyarakat Indonesia.

Sosoknya yang bijaksana dan negarawan yang visioner menjadikan Habibie banyak dikagumi oleh masyarakat luas bahkan tokoh-tokoh besar lainnya. Presiden Indonesia ketiga ini dekat dengan beberapa jenderal Indonesia.

 BACA JUGA:Ini Alasan Cerdas BJ Habibie Melepas Negara Timor Leste dari Indonesia

Berikut jenderal-jenderal yang dekat dengan BJ Habibie seperti dilansir dari berbagai sumber:

1. AH Nasution

Jenderal Besar TNI (Purn) Abdul Haris Nasution merupakan seorang jenderal berpangkat tinggi sejak masa revolusi nasional Indonesia. Nasution juga merupakan tokoh militer penting yang lolos dari maut saat peristiwa G30S/PKI. Namun, putrinya yang bernama Ade Irma menjadi korban akibat tertembak pasukan yang hendak menculik Nasution.

 BACA JUGA:Prabowo Mengenang BJ Habibie, Sering Diskusi Sampai Larut dan Disebut PhD

Nasution sendiri pernah memimpin pasukan Siliwangi yang menumpas pemberontakan PKI di Madiun pada 1948. Pria kelahiran Tapanuli, 3 Desember 1918 ini mendapat gelar Jenderal Besar, selain Jenderal Sudirman dan Soeharto.

Ia juga dikabarkan dekat dengan Presiden Indonesia ketiga yakni BJ Habibie. Pada Juni 1993, ketika Nasution jatuh sakit, Nasution dikunjungi oleh para petinggi militer termasuk BJ Habibie, yang saat itu menjabat sebagai Menteri Riset dan Teknologi. Tak hanya itu, ia juga turut diundang oleh Habibie untuk mengunjungi galangan kapal dan pabrik pesawat yang berada di bawah pimpinan Habibie.

Melansir dari berbagai sumber, Habibie pernah memberikan sebuah mobil Volvo kepada Nasution saat pelantikannya menjadi Jenderal Besar. Habibie memberikan mobil tersebut karena pada saat itu Nasution tidak mempunyai mobil.

Follow Berita Okezone di Google News


2. Soeharto

 

Jenderal Besar TNI (Purn) Soeharto merupakan Presiden kedua Indonesia yang menjabat sejak 1967 sampai 1998, menggantikan Soekarno. Awal menjadi prajurit militer bermula ketika ia diterima sebagai siswa di sekolah militer di Gombong, Jawa Tengah.

Selama mengabdi di bidang kemiliteran, Soeharto pernah menjabat sebagai Panglima Angkatan Bersenjata Republik Indonesia. Soeharto dan Habibie dikenal dekat. Kedekatan keduanya sudah terjalin sejak hijrahnya ayah Habibie, Abdul Jalil Habibie, ke Ujung Pandang (Makassar) untuk menjadi Kepala Pertanian Indonesia Timur.

Kala itu, rumah keluarga Habibie bersebrangan dengan Markas Pasukan Brigade Mataram di bawah pimpinan Soeharto. Ketika menjabat presiden, Soeharto memanggil Habibie dari Jerman untuk mendukung pemerintahan sekaligus membantu pengembangan teknologi dan pembangunan di Indonesia.

Sewaktu Soeharto mengumumkan pengunduran dirinya sebagai pemimpin negara, ia menyerahkan kekuasaan kepada BJ Habibie.


3. Prabowo Subianto

 

Letjen TNI (Purn) Prabowo Subianto juga memiliki kedekatan dengan BJ Habibie. Secara pribadi, Prabowo menganggap Habibie seperti orang tuanya sendiri. Tidak hanya itu, Habibie juga merupakan guru intelektual dan teman diskusi bagi Prabowo.

Di masa pemerintahan Soeharto, Habibie dan Prabowo adalah teman untuk bertukar gagasan dan diskusi, meski saat itu Prabowo belum menjadi jenderal bintang tiga. Prabowo mengaku dulu sering singgah ke rumah Habibie untuk berbincang.

Keduanya kerap berbicara dalam bahasa Inggris. Di mata Habibie, Prabowo adalah sosok militer yang intelektual. Habibie sempat pula berpesan agar Prabowo dapat terus belajar dan membaca, beberapa bulan sebelum dirinya wafat.

Hubungan keduanya merenggang setelah Habibie naik menjadi presiden. Sehari usai Habibie dilantik, Prabowo justru dicopot dari jabatannya sebagai Pangkostrad, pada 1998.

1
3
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Berita Terkait

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini