JAKARTA - Aktor intelektual kasus pornografi di Bling2.com masih diburu Direktorat Tindak Pidana Umum (Dit Tipidum) Bareskrim Polri.
"Khusunya streamer kita masih pendalaman, perekruitmennya bagaimana maupun caranya seperti apa itu juga masih pendalaman," kata Dir Tipidum Bareskrim Polri Brigjen Djuhandhani Rahardjo Puro saat jumpa pers di kantornya, Jakarta Selatan, Jumat (3/2/2023).
Para streamer itu, sambungnya, sengaja direkrut oleh seseorang untuk menjajakan konten live streaming berbau asusila. Dalam menjalankan aksinya sendiri, mereka dapat meraup hingga Rp1,5 juta dalam 4 jam melakukan live streaming.
"Mereka ada kesepakatan dari perekruit sampai streamer itu ada kesepakatan tersendiri yang sudah disepakati mereka," ujar Djuhandhani.
Kepada penyidik, para streamer juga telah menyebut nama yang merekrut mereka. Sang aktor intelektual itu kini dalam pemburuan polisi.
"Oleh mereka sudah dibuka dan masih kita dalami untuk pencarian," ucap Djuhandhani.
Aplikasi dan website Bling2.com ini menampilkan siaran bagi para penontonnya. Mereka yang ingin mendapatkan siaran konten pornografi harus melakukan Top Up atau transfer sejumlah uang ke beberapa nomor rekening yang tertera di website tersebut.
Kemudian para pelaku streamer memberikan siaran online kepada penontonya. Apabila sudah mendapatkan gift atau "saweran" maka streamer akan melakukan apa saja. Baik itu awal mula dengan mempertontonkan hal yang intim sampai dengan melakukan perbuatan asusila lainnya.
Follow Berita Okezone di Google News