Share

5 Fakta Jet Tempur dan Kapal Perang China Masuk Zona Pertahanan Taiwan, Klaim untuk Jaga Kedaulatan

Antara, · Sabtu 04 Februari 2023 06:30 WIB
https: img.okezone.com content 2023 02 03 337 2758731 5-fakta-jet-tempur-dan-kapal-perang-china-masuk-zona-pertahanan-taiwan-klaim-untuk-jaga-kedaulatan-7zN7QLa9gp.jpg Foto: Reuters

BEIJING - Otoritas pertahanan Taiwan mendeteksi 23 pesawat tempur dan 17 kapal perang China memasuki zona identifikasi pertahanan udara kepulauan itu (ADIZ) pada 1 dan 2 Februari.

Insiden ini diklaim oleh Beijing sebagai upaya menjaga kedaulatan dan integritas teritorialnya.

Berikut fakta terkait peristiwa itu:

1. Lewati Garis Keamanan Taiwan

Sebanyak 17 dari 23 pesawat tersebut melintasi garis median Selat Taiwan, selain juga terbang di bagian barat daya ADIZ, demikian Kementerian Pertahanan Nasional Taiwan (MND), Kamis, (3/2/2023).

Kantor Berita CNA mengutip data MND menyebutkan tiga jet tempur Sukhoi SU-30 terbang melintasi bagian utara garis median Selat Taiwan.

Sedangkan delapan jet tempur J-16 terbagi menjadi tiga kelompok, yang satu melintasi garis median dari arah selatan dan dua lainnya di bagian barat daya ADIZ. MND juga mendeteksi beberapa pesawat tempur China lainnya yang melewati ADIZ, di antaranya Y-8, KJ-500, dan J-11.

2. Ada Juga Pesawat Nirawak

Bersamaan dengan 16 pesawat tempur, pesawat nirawak berdaya jelajah tinggi Harbin BZK-005 juga melakukan penerbangan solo di sebelah selatan ADIZ.

Follow Berita Okezone di Google News

3. Tanggapan China

Juru Bicara Kementerian Luar Negeri China (MFA) Mao Ning di Beijing menegaskan bahwa di dunia ini hanya ada satu China dan Taiwan bagian dari wilayah China.

"China akan terus berupaya menjaga kedaulatan dan integritas wilayahnya," katanya dalam pengarahan pers reguler, Kamis, sebagaimana dilansir dari ANTARA.

4. China Ultimatum Amerika

Mao Ning juga mengingatkan pihak Amerika Serikat (AS) agar mematuhi prinsip Satu China dan berhenti mencampuri urusan dalam negeri China.

5. China Kerahkan Kekuatan Militer di Taiwan

China secara intensif mengerahkan kekuatan militernya ke wilayah Selat Taiwan sejak kunjungan Ketua Parlemen AS Nancy Pelosi ke Taipei pada Agustus lalu.

Taiwan mengklaim garis median berfungsi sebagai perbatasan de facto dengan China daratan.

1
2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Berita Terkait

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini