JAKARTA - Sosok Letda (Inf) Ryan Alferio Putra Perdana, yang gugur di Papua saat bertugas akan dibahas dalam artikel ini.
Diketahui, Letda Ryan gugur saat bertugas pada (31/1/2023) pukul 13.00 WIT karena terpeleset di Pos Terineri Satgas Yonif RK 113/JS, Distrik Yambi, Kabupaten Puncak Jaya, Provinsi Papua Tengah.
Setelah terjatuh, korban kemudian hanyut ke sungai dan ditemukan sudah tidak bernyawa. Danpos Terineri Satgas Yonif RK 113/JS ini gugur saat melaksanakan tugas Pam Parimeter.
Letda Ryan merupakan adalah Danton III Kipan C Batalyon Infanteri Raider Khusus 113/Jaya Sakti (Yonif RK 113 /JS).
(Baca juga: Letda Infantri Ryan Alferio Putra Perdana yang Gugur di Papua Bakal Dimakamkan di Tanah Kelahirannya)
Batalyon infanteri ini berkualifikasi Raider Khusus di bawah Brigif 25/Siwah. Sebelumnya dibawah kendali (Korem 011/Lilawangsa). Yonif Raider 113/Jaya Sakti bermarkas di Jl. Bireuen-Takengon Km-7, Juli, Bireuen, Kota Bireuen, Kabupaten Bireuen, Aceh.
Yonif 113/Jaya Sakti terbentuk di Kota Langsa pada tanggal 1 September 1946 dengan nama Yonif IX Divisi Gajah-1/Aceh. Adapun lambang batalyon ini adalah "Badak Hitam" dengan motto "Pantang Menyerah".
Dia terpilih sebagai lulusan Perwira Pertama terbaik dalam Lat Raider Satjar TNI AD Gel 1 TA 2021 yang dilaksanakan selama 2 bulan. Letda Ryan menjadi lulusan terbaik dari 500 prajurit dari 14 Batalyon yang menyandang brevet, baret dan kualifikasi Raider.
Follow Berita Okezone di Google News