JAKARTA - Panglima TNI Laksamana Yudo Margono memutasi 223 Perwira Tinggi (Pati) dan Perwira Menengah (Pamen) dari tiga matra TNI dalam Surat Keputusan Panglima Tentara Nasional Indonesia Nomor Kep/48/I/2023 tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan Dalam Jabatan di Lingkungan Tentara Nasional Indonesia.
Salah satunya, Kolonel Laut (P) Baroyo Eko Basuki yang diangkat menjadi Komandan Pusat Komando Pasukan Katak (Danpuskopaska) yang merupakan pasukan elite TNI AL.
“Kolonel Laut (P) Baroyo Eko Basuki, jabatan lama Wadanpuskopaska, jabatan baru Danpuskopaska,” tulis surat tersebut, Rabu (25/1/2022).
Kolonel Baroyo Eko Basuki selanjutnya menggantikan seniornya Laksamana Pertama (Laksma) TNI Yudhi Bramantyo yang dimutasi menjadi Kepala Dinas Pengamanan dan Persandian Angkatan Laut (Kadispamsanal).
Dengan jabatan barunya tersebut, maka pangkat Kolonel Baroyo naik satu tingkat menjadi Laksma TNI. Bagi Kolonel Baroyo, pengangkatannya sebagai orang nomor satu di pasukan khusus dengan ciri khas baret merah marun ini bukan hal yang baru. Sebab, abituren Akademi Angkatan Laut (AAL) 1995 ini sebelumnya menjabat Wadanpuskopaska dan mengawali karier militernya dari satuan Korps Pelaut Kopaska.
Baca juga:Â Kisah Feisal Tanjung, Pernah Gagal Daftar AL yang Berujung Jadi Panglima
Selama meniti kariernya di militer, Kolonel Baroyo pernah menduduki sejumlah jabatan strategis di antaranya, dipercaya sebagai Komandan KRI Teluk Cendrawasih-533, kemudian Wadansatkopaska Koarmatim, Dansatkopaska Koarmabar.
Follow Berita Okezone di Google News