Share

Mahfud MD Akui Ada Gerakan Bawah Tanah untuk Pengaruhi Vonis Ferdy Sambo

Riana Rizkia, MNC Portal · Jum'at 20 Januari 2023 17:37 WIB
https: img.okezone.com content 2023 01 20 337 2750221 mahfud-md-akui-ada-gerakan-bawah-tanah-untuk-pengaruhi-vonis-ferdy-sambo-FCMY48ytwC.jpg Menko Polhukam, Mahfud MD (foto: dok Kemenkopolhukam)

JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam), Mahfud MD mengakui adanya gerakan bawah tanah yang berusaha memengaruhi vonis terdakwa dugaan pembunuhan berencana Nofriansyah Yosua Hutabarat (Brigadir J), Ferdy Sambo.

"Ada yang bilang soal seorang brigjen mendekati A dan B, brigjen-nya siapa? Sebut ke saya, nanti saya punya mayjen. Banyak kok. Kalau Anda punya mayjen yang mau menekan pengadilan atau kejaksaan, di sini saya punya letjen," kata Mahfud di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Kamis (19/1/2023).

Menurut Mahfud, selain mencoba memengaruhi vonis, dalam "gerakan bawah tanah" itu ada juga upaya melobi supaya Sambo dibebaskan.

"Saya sudah mendengar ada gerakan-gerakan yang minta, memesan, putusan Sambo itu dengan huruf, ada juga yang meminta dengan angka," ujar Mahfud.

"Ada yang bergerilya, ada yang ingin Sambo dibebaskan, ada yang ingin Sambo dihukum, kan begitu. Tapi kita bisa amankan itu, di kejaksaan, saya pastikan kejaksaan independen," sambungnya.

Namun Mahfud menjamin aparat penegak hukum tidak akan terpengaruh dan bersifat independen. Ia menegaskan, siapa pun yang memiliki info terkait upaya 'gerakan bawah tanah' itu untuk melapor kepadanya.

"Saya pastikan kejaksaan independen tidak akan berpengaruh dengan 'gerakan-gerakan bawah tanah' itu," pungkasnya.

Follow Berita Okezone di Google News

(wal)

1
1
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Berita Terkait

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini