JAKARTA- Ini alasan cerdas BJ Habibie melepas negara Timor Leste dari Indonesia. Wilayahnya ini dulunya menjadi provinsi ke-27 di Indonesia setelah sebelumnya dijajah oleh Portugis sejak 1702-1975.
Namun konflik di tubuh Timor Timur kembali mencuat dan menyebabkan kelompok pro kemerdekaan melakukan unjuk rasa besar-besaran. Ketegangan memuncak ketika tentara Indonesia melepaskan tembakan dan menyababkan 200 orang tewas. Tragedi ini pun disorot oleh media asing.
Singkatnya, BJ Habibie yang saat itu berkuasa mendapatkan tekanan dari dunia untuk mengakhiri konflik tersebut. Dengan melakukan jajak pendapat akhirnya BJ Habibie memutuskan untuk melepas Timor Timur. Berikut ini alasan cerdas BJ Habibie melepas negara Timor Leste dari Indonesia.
1. Alasan pertama
"Timtim (Timor Timur) dengan populasi sekitar 700 ribu rakyat telah menarik minat dunia. Tapi saya punya 210 juta rakyat."
"Jika saya biarkan tentara asing mengurus Timtim (Timor Timur), secara implisit saya berarti mengakui bahwa TNI (Tentara Nasional Indonesia) tak bisa menjalankan tugasnya dan ini bisa berakibat buruk bagi stabilitas negara. Dan saya tak mau ambil risiko ini."
Follow Berita Okezone di Google News
"Masalah Timor Timur sudah harus diselesaikan sebelum Presiden ke-4 RI dipilih, sehingga yang bersangkutan dapat mencurahkan perhatian kepada penyelesaian masalah nasional dan reformasi yang sedang kita hadapi."
2. Alasan kedua
Alasan kedua berkaitan dengan hubungan diplomatik antara Indonesia dan Australia. Habibie sendiri menganggap jika negeri Kanguru tersebut telah menjadi sahabat Indonesia sejak Proklamasi Kemerdekaan Indonesia 1945.
Sebelumnya John Howard selaku Perdana Menteri Australia di masa itu mengirimkan surat pada Habibie. Surat tersebut berisi usulan agaar BJ Habibie melakukan peninjauan ulang terhadap pelaksanaan referendum bagi masyarakat Timor Timur.
"Saya yakin bila saya biarkan tentara Australia masuk ke Indonesia, saya tidak hanya akan menghina dan mempermalukan TNI, tapi juga bila Australia masuk, apa pun keputusannya nanti, yang kalah akan menyalahkan Australia," jelasnya.
Dengan dua alasan inilah BJ Habibie dinilai cerdas di mata dunia. Pasalnya, Habibie tidak mengandalkan kekerasan dan pertumbahan darah untuk menyelesaikan konflik yang terjadi.
Sebaliknya, dari segi ekonomi Indonesia diuntungkan karena Timor Leste membutuhkan pembangunan infrastruktur yang pada akhirnya menggunakan tender BUMN Indonesia.
Demikian Ini Alasan Cerdas BJ Habibie Melepas Negara Timor Leste dari Indonesia.
(RIN)
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.