JAKARTA - PT Pindad (Persero) merupakan sebuah perusahaan alutsista milik pemerintah Indonesia. Hampir sebagian besar alutsista produksi Pindad digunakan Tentara Nasional Indonesia (TNI).
Salah satu jenis senjata yang menjadi andalan produksi perusahaan ini adalah senapan sniper atau senapan runduk. Senapan sniper merupakan senapan laras panjang yang dipakai satuan militer atau penegak hukum. Senapan ini dibuat lebih akurat dan memiliki jangkauan yang lebih besar dibandingkan senjata ringan lainnya.
Jenis senjata ini diantaranya ada yang diklaim dapat menembus lapisan baja setebal 10 mm. Bahkan, senjata laras panjang ini terkenal ditakuti dunia. Apa saja itu? Melansir dari laman resmi PT Pindad, Jumat (13/1/2023), berikut ulasannya.
1. SPR-2 Kal. 12.7 mm
Senjata penembak runduk (sniper) SPR-2 merupakan jenis senapan antimaterial yang menjadi salah satu produk senjata buatan PT Pindad yang telah mendunia.
Senjata ini menggunakan peluru dengan kaliber 12,7 x 99 mm dan mampu menembak target dari jarak 2 kilometer dengan akurasi yang sangat baik. Tak heran jika senjata ini banyak diminati negara Timur Tengah. SPR-2 bahkan pernah masuk dalam kategori senjata terbaik saat eksibisi uji senjata di Yordania.
Selain itu, senjata ini dianggap sepadan atau mengungguli produk senapan antimaterial lain yang biasa digunakan pasukan elite dunia, seperti Black Arrow, Hecate II, NTW-20 atau Truvelo.
Follow Berita Okezone di Google News