JAKARTA - Keterpilihan nama Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir semakin tinggi di masyarakat, sebagai calon wakil presiden (cawapres) untuk Pilpres 2024. Hal itu diungkapan oleh Analis Politik dan Direktur Eksekutif Indonesia Political Power, Ikhwan Arif.
"Beliau mampu memaksimalkan posisinya sebagai Menteri BUMN,” tutur Ikhwan dalam keterangannya, Jumat (13/1/2023).
Ikhwan menilai, Erick Thohir mengalami lonjakan keterpilihan pascacapaian berbagai keberhasilan di BUMN. Tingkat elektabilitas Eks Presiden Inter Milan ini bahkan mampu bersaing di daftar teratas.
BACA JUGA:Rangkaian Acara Seabad NU, Erick Thohir Akan Hadiri Pembukaan Porseni NU 2023 di Solo
Erick Thohir mampu meraih elektabilitas tinggi sebesar 19,6%. Hasil tersebut merujuk dari rekaman survei Indikator Politik Indonesia priode 1-6 Desember 2022.
Kemudian berdasarkan monitoring yang dilakukan MediaWave selama periode 1-31 Desember 2022, terhadap analisis percakapan dan pemberitaan media sosial terkait para menteri di Kabinet Indonesia Maju, Erick Thohir menjadi menteri terbaik di Kabinet Indonesia Maju.
BACA JUGA:Cegah Korupsi BUMN, Erick Thohir: Saya Punya Kesepakatan dengan KPK
Menurut dia, raihan elektabilitas positif Erick Thohir tidak terlepas dari kinerja mentereng yang ditorehkan selama tiga tahun memimpin Kementerian BUMN. Sejumlah kebijakan yang diluncurkan dirasakan langsung masyarakat.
“(Seperti) dengan pengelolaan program yang terasa langsung oleh publik,” ungkap Ikhwan.
Atas dasar itulah, dia menambahkan, tidak mengherankan jika Erick Thohir menjadi figur yang banyak diinginkan masyarakat ikut dalam pertarungan Pilpres mendatang.
“(Pencapaian Erick Thohri) Memberikan keuntungan terhadap personal brandingnya," pungkasnya.
Follow Berita Okezone di Google News
(wal)