JAKARTA - Kabupaten Banyuwangi sukses menjadi tuan rumah perhelatan Festival Tradisi Islam Nusantara yang digelar di Stadion Diponegoro, Senin 9 Januari 2022. Acara yang digelar untuk menyongsong Satu Abad Nahdlatul Ulama (NU) ini dihadiri ribuan santri yang membaur bersama masyarakat dari berbagai kalangan.
Secara khusus hadir Presiden Republik Indonesia Joko Widodo, Rais Aam Pengurus Besar NU KH Miftachul Akhyar, Ketua Umum Pengurus Besar NU KH Yahya Cholil Staquf, Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf. Tampak pula Menteri BUMN Erick Thohir, Menko Polhukam Mahfud MD, Menpan-RB Abdullah Azwar Anas, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, tokoh ulama NU, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, dan Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengapresiasi perhelatan ini sebagai ajang dalam melestarikan budaya sekaligus mengangkat kearifan budaya nasional. Ia berharap, akulturasi budaya dan keislaman ini mampu menambah kerukunan dan persatuan bangsa.
Baca juga:ย Kebudayaan Jadi Jalan Berdakwah, Jokowi: Kita Harus Belajar dari Wali Songo
โOleh sebab itu, saya sangat menghargai dalam rangkaian acara peringatan Satu Abad Nahdlatul Ulama saat ini digelar Festival Tradisi Islam Nusantara untuk menampilkan dan memperkenalkan kembali kekayaan tradisi Islam nusantara dan menggugah kepedulian dan kecintaan kita pada kekayaan budaya bangsa,โ ujar Presiden Joko Widodo.
Baca juga:ย Jokowi Bakal Hadiri Festival Tradisi Islam Nusantara di Banyuwangi
Beragam tradisi islami yang mewarnai kehidupan santri di Tanah Air ditampilkan dalam festival tersebut. Mulai dari Lalaran Alfiyah yang ditampilkan secara kolosal oleh 500 santri dan santriwati se-nusantara yang mondok di berbagai pondok pesantren di Banyuwangi hingga pagelaran hadrah yang berkolaborasi dengan seni tari rodat syiiran.
Follow Berita Okezone di Google News