Share

Korlantas Polri Ungkap Ada Polisi Jadi Tak Percaya Diri Usai Tilang Manual Ditiadakan

Tim Okezone, Okezone · Selasa 20 Desember 2022 11:31 WIB
https: img.okezone.com content 2022 12 20 337 2730606 korlantas-polri-ungkap-ada-polisi-jadi-tak-percaya-diri-usai-tilang-manual-ditiadakan-dHqUBBEvzd.jpg Rapat Korlantas Polri. (Foto: NTMC Polri)

JAKARTA - Dirgakkum Korlantas Polri Brigjen Pol Aan Suhanan mengungkapkan sejumlah fenomena yang terjadi usai pelarangan tilang manual. Dia mengungkapkan ada polisi ada yang kurang percaya diri dan tidak berani turun ke lapangan.

Hal itu disampaikannya dalam rapat Anev kebijakan larangan tilang manual pada 14 Desember 2022. Rapat juga dihadiri pakar transportasi dari Universitas Indonesia Prof. Tri Tjahjono, ketua INSTRAN Ki Darmaningtyas serta perwakilan sejumlah Ditlantas Polda.

Rapat digelar untuk mengevaluasi ST Kapolri Nomor 2264 tahun 2022 terkait memaksimalkan ETLE dan tidak memberlakukan tilang manual.

“Banyak fenomena yang terlihat, di internal Polri ada yang kurang percaya diri, ada yang tidak berani turun ke lapangan. Ini karena kurangnya memahami, sesungguhnya penegakan hukum tidak hanya tilang, ada patroli dan gatur,” kata Suhanan di Korlantas Polri Jalan MT Haryono, dikutip dari NTMC Polri.

Baca juga: Pakai Pelat Nopol Dinas Palsu Hindari Ganjil-Genap, Pengemudi Ditilang

Aan Suhanan melanjutkan, ada tiga kriteria masyarakat terkait kepatuhan berlalu lintas. Pertama tingkat kepatuhan hukum paling rendah yakni ketika ada petugas tetap masih melanggar. Kelompok kedua patuh saat ada petugas atau ada ETLE.

Sementara kelompok ketiga, tidak ada petugas tetap mematuhi karena kesadarannya yang tinggi. “Ini perlu kita treatment, kelompok ketiga secara kasat mata lebih dari 50 persen. Dilihat dari yang melanggar bahu jalan saat tol macet, tidak menggunakan helm dan sebagainya,” ucap dia.

Follow Berita Okezone di Google News

Aan Suhanan mengatakan, hasil rapat tersebut akan menjadi masukan kepada Kapolri terkait peraturan larangan tilang.

“Kita akan tonjolkan pendapat dari pakar dan masyarakat langsung yang memberikan masukan,” ujarnya.

1
2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Berita Terkait

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini