Share

Viral Anies Sebut Pakai Batik Keluar dari Pakem dan Pelanggaran, Ternyata Ini Faktanya!

Qur'anul Hidayat, Okezone · Jum'at 16 Desember 2022 17:03 WIB
https: img.okezone.com content 2022 12 16 337 2728661 viral-anies-sebut-pakai-batik-keluar-dari-pakem-dan-pelanggaran-ternyata-ini-faktanya-cCog4PVGR3.jpg Anies Baswedan. (Foto: tangkapan layar)

JAKARTA - Anies Baswedan memberikan video lengkap yang mengklarifikasi isu yang memelintir ucapannya tentang batik. Isu yang diedarkan adalah Anies menyebut 'menggunakan batik adalah sebuah pelanggaran'.

Video tersebut diunggah Anies di akun Twitter pribadinya. Postingan tersebut membalas cuitan akun NU Garis Lucu.

"Cek video lengkapnya dulu yuk, Min @NUgarislucu. Sampaikan kebenaran walaupun itu kurang lucu," tulis Anies, dikutip Jumat (16/12/2022).

Video yang diunggah Anies dan NU Garis Lucu adalah momen saat dia berbicara di Kampus UMI, 10 Desember 2022. Hanya saja, akun NU Garis Lucu memotong video tersebut hingga pesan yang disampaikan tidak lengkap.

Sementara itu, dalam video yang diunggah Anies, dia menjelaskan tentang pentingnya menjadi pendorong perubahan kebiasaan.

 Baca juga: Bawaslu Tegaskan Anies Baswedan Tidak Terbukti Lakukan Kampanye Terselubung

"Jadilah pendorong perubahan kebiasaan, kebiasaan diubah, kebiasaan didorong, jangan sekadar mengikuti kebiasaan," ucap Anies.

Anies lantas mencontohkan sejarah penggunaan batik di Indonesia. Mantan Gubernur DKI Jakarta itu bercerita, pada zaman dahulu, batik tidak digunakan sebagai baju. Batik digunakan sebagai sarung. Sedangkan atasan atau baju yang dipakai tanpa motif alias polos.

"Kalau gak polos putih, polos hitam, merah, dan namanya batik itu dipakainya untuk sarung, tidak ada untuk baju, coba ingat-ingat tidak ada, untuk kain, di atasnya kebaya," ucap Anies.

"Kemudian terjadilah pelanggaran atas pakem itu, kain yang dipakai di bawah dipakai untuk baju, ketika pertama digunakan, ini gak sopan, ini pelanggaran, ini gak ikuti pakem, kemudian diikutilah banyak orang, sekarang menjadi baju batik identitas indonesia, pelanggaran itu sekarang menjadi kebiasaan baru," tambah Anies.

Baca Juga: Ketahui Kerugian Membeli Mobil Bekas Banjir

Follow Berita Okezone di Google News

Anies lantas mengajak untuk membuat 'pelanggaran' demi munculnya inovasi-inovasi baru.

"Pelanggaran itu sekarang menjadi kebiasaan baru. Di bidang pendidikan mulailah pelanggaaran-pelanggaran itu, tapi kalau kita terkunci dengan pakem maka gak muncul kebaruan," tutupnya.

1
2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Berita Terkait

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini