JAKARTA - Korban dari Tragedi Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur, kembali menyambangi Gedung Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Selasa (5/12/2022).
Pendamping Hukum Tim Gabungan Aremania (TGA), Sekjen KontraS Andi Irfan mengungkapkan, kedatangan keluarga dan korban untuk menindaklanjuti proses pembuatan laporan yang telah diajukan.
"Hari ini kami melanjutkan gelar konsultasi yang dua minggu lalu terkait laporan, laporan pidana yang disampaikan saksi korban di peristiwa Kanjuruhan," kata Andi di Gedung Bareskrim, Selasa (6/12/2022).
Ia menjelaskan, pada kedatangannya kali ini, pihaknya juga membawa dua saksi kunci. Menurutnya, kehadiran dua saksi tersebut memperkuat laporan yang masih diproses.
"Keduanya ada di dalam peristiwa Kanjuruhan, ikut menyaksikan menonton sejumlah penembakan sejumlah gas air mata, menyaksikan sejumlah orang meninggal dunia dan bahkan sempat menolong salah satu personel polisi yang waktu itu meninggal dunia di Stadion Kanjuruhan," tuturnya.
Andi mengklaim, polisi hingga saat ini masih melakukan pengkajian terhadap laporan yang telah diajukannya itu. Sebab, ada beberapa pasal baru yang dimasukkannya ke laporan tersebut.
"Jadi masih perlu kajian terkait dengan sejumlah pasal-pasal baru yang kita munculkan dalam laporan itu. Mudah-mudahan hari ini juga bisa diterima," ucapnya.
Follow Berita Okezone di Google News