CIANJUR - Gempa berkekuatan magnitudo (M) 5,6 melanda Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Akibat gempa tersebut, 321 orang meninggal dan belasan lainnya masih dalam proses pencarian.
Selain korban jiwa, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat ada 73.874 orang mengungsi. Secara rinci, terdiri dari 33.713 pengungsi laki-laki, 40.161 perempuan, 92 penyandang disabilitas, 1.207 ibu hamil, dan 4.240 lansia.
Ketua Bidang Sosial dan Kesejahteraan Rakyat DPP Partai Persatuan Indonesia (Perindo), Yerry Tawalujan menyatakan rasa berbelasungkawanya atas keluarga yang kehilangan anggota keluarganya.
"Atas nama Partai Perindo kami mengucapkan duka yang dalam, belasungkawa sedalam-dalamnya kepada korban-korban yang telah berpulang maupun keluarga yang kehilangan anggota keluarganya karena tertimpa bencana, kami harap Allah SWT, Tuhan yang maha kuasa memberikan kekuatan kita semua," kata Yerry saat membagikan bantuan kepada pengungsi korban gempa Cianjur di Kampung Cikamuning, Desa Nagrak, Kabupaten Cianjur, Senin 28 November 2022.
Menurutnya, hadirnya Partai Perindo dengan membawa beberapa perlengkapan yang dibutuhkan sebagai wujud kepedulian kepada korban.
"Mereka kehilangan sanak keluarga, ada yang luka-luka, sakit, rumahnya roboh, dan dengan pertolongan kecil dari kami, kami berharap masyarakat itu dapat ikut merasakan bahwa masih ada orang yang peduli," ujarnya.
Sebelumnya, Ketua Bidang Sosial dan Kesejahteraan Rakyat DPP Partai Perindo, Yerry Tawalujan, Partai Perindo kembali membagikan bantuan kepada para korban di kantung-kantung pengungsian.
Follow Berita Okezone di Google News