JAKARTA – Piala Dunia 2022 di Qatar melarang minuman beralkohol selama pagelaran. Dubes RI untuk Qatar, HE Ridwan Hassan mengaitkan ini kepada hakikat hubungan antar manusia.
“Inilah hakikat hubungan antar manusia termasuk hubungan antar negara dan antar budaya. Setiap tempat di dunia pasti ada karakteristiknya,” jelas Ridwan dalam acara Special Dialogue Okezone dengan tema ‘Euforia WNI di Qatar Selama Piala Dunia 2022’.
Ridwan juga menambahkan soal peribahasa ‘di mana bumi dipijak, di situ langit dijunjung’. Dengan kata lain, Qatar yang menjadi tuan rumah akan mengucapkan selamat datang, tetapi tamu dari luar juga harus menghargainya.
“Orang Arab terkenal sangat baik dalam menerima tamu. Tapi di sisi lain, tentunya ada kewajiban tamu juga untuk menjaga tata krama, menghormati adat istiadat negara setempat,” ungkap Ridwan.
Qatar pada dasarnya adalah negara Arab yang penduduknya muslim. Sejak dulu, di sana tidak ada kebiasaan mereka secara umum di tempat terbuka melihat minuman keras diperdagangkan secara bebas.
“Ada hal-hal yang barangkali silakan dilakukan dalam kapasitas pribadi yang tidak sensitif terhadap budaya setempat. Pandai-pandailah,” kata Ridwan.
Follow Berita Okezone di Google News