JAKARTA – Komando Pasukan Khusus (Kopassus) merupakan pasukan khusus di bawah naungan TNI-AD yang berdiri pada 16 April 1952 (dulu disebut RPKAD).
Kopassus sendiri memiliki berbagai kelompok/grup berbeda di dalamnya. Masing-masing memiliki peranan masing-masing, tentu dengan tujuan yang sama, yakni melindungi dan menjaga keamanan Indonesia dari musuh.
(Baca juga: Profil Letjen Agus Subiyanto, Wakil Kepala Staf TNI Angkatan Darat Berdarah Kopassus Juara Menembak)
Salah satu grup di Korps Baret Merah adalah Grup 3/Sandhi Yudha. Satuan ini memiliki spesifikasi tugas perang rahasia ''Clandestine Operation'', termasuk kemampuan dalam intelijen tempur atau combat intel,dan counter insurgency (kontra pemberontakan).
Grup 3 sendiri dibentuk pada tanggal 24 Juli 1967, bermarkas di Markas Komando Cijantung, Jakarta Timur. Kesatuan yang memiliki sesanti Dhuaja "Tri Kottaman Wira Naraca Byuha" dipimpin oleh Kolonel Inf Donny Pramono.
Dilansir beragam sumber, Senin (21/11/2022) Donny Pramono, adalah lulusan Akademi Militer tahun 1999 dari kecabangan Infanteri. Sebelumnya dia menjabat Komandan Kodim 1418/Mamuju menggantikan Kolonel Inf Tri Aji Sartono pada Desember 2021.
Saat itu Kolonel Inf Tri dipindah tugaskan ke Kodam II/Sriwajaya menjabat sebagai Kepala Seksi Operasi di Korem 045/Garuda Jaya, Bangka Belitung.
Follow Berita Okezone di Google News
