JAKARTA – PT Pindad merupakan sebuah perusahaan alutsista milik Pemerintah Indonesia, yang hampir sebagian besar alutsista produksi Pindad telah digunakan oleh Tentara Nasional Indonesia (TNI).
Seperti yang dikatakan pada laman resmi PT Pindad, senjata yang mereka produksi telah memiliki akurasi yang baik dan ketahanan di medan perang, sesuai dengan kebutuhan peperangan sesuai dengan kebutuhan pertahanan dan keamanan. Beberapa diantara senjata tersebut bahkan telah berhasil meraih prestasi lomba tembak antar angkatan darat se-Asia Tenggara (AARM) dan lomba tembak Angkatan Darat se-Asia Pasifik (ASAM), serta Lomba Tembak tahunan yang diselenggarakan oleh Angkatan Bersenjata Diraja Brunei (BISAM).
Pindad juga telah memproduksi berbagai jenis senjata mulai dari senjata laras panjang, senjata genggam, pistol, dan lainnya.
Namun, tak hanya itu saja, senjata buatan Pindad senapan sniper SPR 2 yang dipakai Kopassus sukses menjadi buah bibir dunia internasiona. Karena pada faktanya, senapan sniper canggih ini tak bisa dibuat oleh sembarang negara.
Berikut merupakan deretan fakta dari senjata Pindad untuk Kopassus yang telah menggegerkan dunia.
1. Gemparkan Dunia Sniper Internasional
Â
Senapan sniper SPR 2 yang diproduksi oleh PT Pindad, telah digunakan Kopassus. Di awal produksi senjata ini, dunia langsung dibuat gempar dan berdecak kagum. Beberapa negara juga ikut menghadiri pameran senjata Indo Defence, di tahun 2014. Mereka dengan sengaja terbang ke Indonesia untuk melihat secara dekat, bagaimana bentuk serta kengerian dari senapan tersebut.
2. Tak Lebih Dari 4 Negara yang Mampu Membuat SPR 2
Faktanya, tak banyak negara yang mampu memproduksi senjata yang diberikan oleh Pindad kepada Kopassus ini. Kurang dari 4 negara saja, yakni Amerika, Eropa, dan Indonesia.
Hal ini sebabkan sniper SPR 2 masuk kedalam golongan besar di kelasnya. SPR 2 memiliki amunisi kaliber 12,7 milimeter.
"Senapan ini tergolong besar dengan kaliber 12,7 milimeter. Di pasaran biasanya cuma 5,62 milimeter," terang kadep komunikasi Pindad Sena Maulana di JIExpo Kemayoran Jakarta.
Follow Berita Okezone di Google News