Share

Dana Desa Dikorupsi, DPR: Sangat Jahat dan Menyedihkan!

Kiswondari, Sindonews · Rabu 19 Oktober 2022 18:58 WIB
https: img.okezone.com content 2022 10 19 337 2690539 dana-desa-dikorupsi-dpr-sangat-jahat-dan-menyedihkan-mS4CzY3Kks.jpg Wakil Ketua DPR RI Ahmad Sahroni (Foto: dpr.go.id)

JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menangani 601 kasus korupsi dana desa di Indonesia medio 2012 hingga 2021. Dari ratusan kasus tersebut, telah menjerat 686 kepala desa.

Wakil Ketua Komisi III DPR RI asal Fraksi Partai Nasdem Ahmad Sahroni mengaku sedih dan prihatin atas kasus korupsi dana desa. Sebab, dalam 5 tahun ini, Pemerintah telah menggelontorkan anggaran dana desa hingga Rp470 triliun untuk pembangunan desa.

BACA JUGA:Soroti Ratusan Kasus Korupsi Dana Desa, Ketua KPK: Harus Kita Bersihkan!ย 

Pelaku korupsi ini, kata Sahroni, harus ditindak tegas karena telah menghambat upaya pemerintah memajukan desa. Menurutnya, korupsi dana desa merupakan tindakan yang sangat jahat

โ€œIni merupakan tindakan yang sangat jahat dan menyedihkan. Karena sejatinya, dana desa ada sebagai salah satu upaya pemerintah untuk menyejahterakan masyarakat dan memajukan desa-desa di Indonesia. Jadi ketika dikorupsi, berarti mereka menghambat distribusi kesejahteraan,โ€ kata Sahroni, Rabu (19/10/2022).

Sahroni menambahkan, selain melakukan tindakan tegas, KPK juga perlu meningkatkan edukasi yang diberikan kepada para kepala desa terkait penggunaan dana desa dan konsekuensinya bila dana tersebut dikorupsi.

BACA JUGA:KPK Catat ada 601 Perkara Penyelewengan Dana Desa sejak 2012ย 

Follow Berita Okezone di Google News

"Saya minta KPK segera berantas oknum koruptor ini. Selanjutnya yang juga harus jadi fokus KPK adalah untuk meningkatkan edukasi kepada perangkat desa tentang tata cara pengelolaan dana desa yang baik dan benar,โ€ katanya.

Menurut Sahroni, edukasi-edukasi ini setidaknya diharapkan dapat mengurangi potensi dari korupsi dana desa. โ€œAgar ke depan, hal-hal seperti ini dapat dihindari atau setidaknya dapat kita tekan lagi jumlahnya,โ€ ujar Sahroni.

1
2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Berita Terkait

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini