Share

Jet Pribadi yang Disewa Hendra Kurniawan Rp300 Juta Ternyata Atas Perintah Sambo

Erfan Maaruf, iNews · Selasa 18 Oktober 2022 16:27 WIB
https: img.okezone.com content 2022 10 18 337 2689610 jet-pribadi-yang-disewa-hendra-kurniawan-rp300-juta-ternyata-atas-perintah-sambo-AxmIIpGtyT.jpg Brigjen Hendra Kurniawan/Foto: Antara

JAKARTA - Kuasa hukum Brigjen Hendra Kurniawan, Henry Yosodiningrat menyebut kliennya mengeluarkan Rp300 juta untuk menyewa jet pribadi. Kliennya mengguakan jet tersebut atas perintah dari Ferdy Sambo yang menjabat sebagai Kadiv Propam Polri.

Henry menyebut kliennya menggunakan jet tersebut atas perintah Ferdy Sambo untuk mengunjungi keluarga Brigadir J. Kunjungan tersebut dilakukan usai Brigadir J terbunuh dan yang menyeret Irjen Ferdy Sambo dkk..

 BACA JUGA:KPU Bali: Verifikasi Faktual Partai Perindo Sudah Sesuai

"Yang jelas dalam kasus ini dia diperintah kadiv propam, dia laksanakan, dia cari dengan inisiatif sendiri dengan cari perusahaan yang profesional," kata Henry di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (18/10/2022).

Henry menyebut bahwa jet pribadi tersebut disewa dengan harga Rp300 juta. Harga termasuk bolak balik Jakarta-Jambi.

 BACA JUGA:Sejumlah Jenderal Susul Eks Kepala BNPB Gabung ke PDIP

"Rp300 juta pulang pergi," jelas Henry .

Henry berkata sewa jet itu dilakukan menggunakan uang pribadi Hendra. Uang itu awalnya akan digunakan untuk menyelenggarakan lomba memancing.

Namun dia membantah kabar Hendra mendapatkan jet pribadi itu dari konsorsium judi online. Menurutnya, Hendra menyewa jet itu secara resmi.

Follow Berita Okezone di Google News

"Tidak ada kaitan dengan konsorsium yang diisukan. Boleh ditelusuri yang nyewain jet pribadi itu apakah dia bayar atau tidak," bebernya.

Jet pribadi jadi sorotan dalam kasus pembunuhan Brigadir J saat Hendra untuk untuk menemui keluarga Brigadir J di Jambi. Dia berangkat bersama sejumlah anak buah dari Bandara Soekarno-Hatta ia mengakui hal itu dalam BAP.

"Sampai di bandara kami langsung menuju ke pesawat private jet. Saat itu yang berangkat ke Jambi yaitu saya, Kombes Santo, Kombes Agus Nurpatria, AKP Rifaizal Samual, Bripda Fernanda, Briptu Sigit, Briptu Putu, dan Briptu Mika," kata Hendra dalam BAP.

1
2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Berita Terkait

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini