JAKARTA β Konsorsium judi 303 masih menjadi sorotan masyarakat. Kode 303 sendiri di kepolisian artinya adalah segala jenis tindak pidana perjudian.
Polisi pun gencar memberantas judi hampir di seluruh Indonesia dengan menangkap bandar maupun pemain. Pasalnya, dampak bermain judi sangat membahayakan.
(Baca juga: Blak-blakan soal Konsorsium 303, Irjen Napoleon: Tidak Ada Asap Kalau Tak Ada Api!)
Salah satunya Baim, seorang warga di Kota Bandung yang harus meninggalkan rumah mewahnya karena terlilit hutang.
Dilansir dalam tayangan channel Hardi Artventure, Jumat (9/9/2022), rumah Baim bisa dikatakan rumah Sultan. Dimana di dalam rumahnya berisi marmer yang harganya cukup fantastis. Sayangnya, rumah itu sudah terbengkalai sekitar 20 tahun lamanya.
βIni menjadi pelajaran buat kita semua. Agar kita harus lebih waspada dalam bergaul,β ujar host dalam video tersebut.
Dalam tayangan terlihat banyak tumbuhan liar yang tumbuh di area sekitar rumahnya sehingga seperti hutan. Selain itu, Rumah Baim telah menjadi sarang ular dan mirip rumah hantu. Menurut warga sekitar, rumah itu terbengkalai karena ulah Baim, anak tunggal laki-laki yang hobi bermain judi.
Ironisnya, Ibunya meninggal pada saat Baim usia empat atau lima tahun. Sedangkan Ayahnya adalah seorang pengusaha kaya raya yang memiliki pabrik dimana-mana. Tetapi, ketika Baim beranjak dewasa. Dia memiliki karakter yang kurang bagus. Hal itu kemudian membuat Baim menyukai judi hingga akhirnya, semua harta kekayaannya ludes sia-sia.
Semenjak Ayah Baim meninggal, dia tinggal sendiri di rumah mewahnya. Mau tidak mau dia harus melanjutkan usaha Ayahnya. Sangat disayangkan, semua usaha yang dibangunnya hancur bahkan hingga gulung tikar karena ulahnya.
Lantaran Baim mengutang kesana-sini, hal itu membuat dirinya terjerat perangkap utang. Akhirnya, Baim memilih untuk kabur meninggalkan rumah mewahnya, bahkan dia tidak memberikan upah kepada empat asisten rumah tangganya karena judi.
Follow Berita Okezone di Google News