Di kariernya sebagai perwira militer, S Parman berposisi sebagai Menteri/Panglima Angkatan Darat (Mengpangad) sebagai Asisten I/Intelijen. Sayangnya, S Parman juga menjadi korban tewas dalam tragedi September 1965. Ia ditetapkan sebagai pahlawan nasional pada 5 Oktober 1965 dan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata.
3. Silas Papare
Nama Silas Papare tidak boleh dilewatkan jika berbicara mengenai intelijen. Pria yang ditetapkan sebagai pahlawan nasional pada 14 September 1993 ini adalah seorang putra Papua dan orang kepercayaan Belanda. Ia pernah didapuk menjadi tenaga intelijen dan tentara sekutu pemerintah Belanda. Kala mendengar Indonesia merdeka, Silas memberontak dan justru membela Indonesia. Ia ikut menyerang Belanda sampai sempat dipenjara.
Baca Juga: Dukung Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan, Kabupaten Morowali Hibahkan Tanah ke KKP