JAKARTA - Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG), Hanik Humaida mengatakan saat ini aktivitas Gunung Merapi masih tinggi. Bahkan, hingga saat ini masih terus mengeluarkan guguran lava.
“Jadi Merapi saat ini masih terus mengeluarkan guguran lava, gitu ya. Jadi aktivitasnya terus masih berlangsung,” kata Hanik secara virtual, Jumat (11/2/2022).
Hanik mengatakan aktivitas Merapi terakhir mengeluarkan awan panas pada tanggal 6 Februari sebanyak 3 kali sehari. “Jadi kalau kita lihat bahwa dari awan panas yang terakhir kemarin terjadi pada tanggal 6, sehari tiga kali itu ya," ujarnya.
“Kita lihat bahwa ini ada sumber dari aktivitasnya itu adalah di kubah barat daya. Jadi memang aktivitas itu terus dominannya yaitu ke arah barat daya. Jadi kalau kita lihat dari thermal camera nya kita ya, masih menunjukkan bahwa memang aktivitas itu lebih dominan ke arah barat daya,” imbuh Hanik.
Baca juga:Â Gunung Merapi Kembali Erupsi, Muntahkan Abu Vulkanis 600 Meter ke Udara
Sementara itu, Hanik mengatakan kejadian guguran rata-rata mencapai 129 kali per hari. “Jadi, data-datanya dalam bulan ini itu kejadian guguran itu rata-ratanya 126 kali per hari dengan dominan ke arah ke Bebeng dengan jarak luncur maksimum 2 KM,” jelasnya.
Baca juga:Â Alami Puluhan Gempa, Gunung Merapi Luncurkan 8 Guguran Lava Pijar Sejauh 2 Km
Baca Juga: Dukung Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan, Kabupaten Morowali Hibahkan Tanah ke KKP