JAKARTA - Hoegeng Imam Santoso merupakan tokoh yang terkenal dengan kejujuran dan kedisplinannya. Bahkan, mantan Presiden RI Abdurrahman Wahid Gus Dur sempat melontarkan humornya bahwa hanya ada tiga polisi jujur di negara ini, pertama polisi tidur, kedua patung polisi, dan Hoegeng.
Humor Gus Dur itu bahkan masih kerap terdengar hingga saat ini lantaran sulitnya menemui sosok yang jujur seperti Hoegeng.
Hoegeng sempat menjadi Kapolri ke-5 selain itu dirinya juga sempat ditunjuk sebagai Menteri Iuran Negara oleh Presiden Soekarno pada masa Kabinet Dwikora pada tahun 1964 dan Kabinet Dwikora II pada tahun 1966.
Hal yang lucu terjadi saat ia menjabat kembali sebagai Menetri Iuran Negara yang kedua kalinya. Karena jabatannya tersebut, sepupu Hoegeng, Moehirman yang tinggal di sebelah rumah Dharto yang merupakan orang kepercayaan Hoegeng sempat melontarkan guyonan terhadap kerabatnya itu.
Baca juga:ย Kala Hoegeng Dua Kali Jabat Menteri Iuran Negara
Moehriman mengatakan bahwa sekarang Hoegeng sudah tidak lagi membawa buku besar untuk mencatat seluruh kegiatannya dan siapa-siapa saja yang akan ditemuinya, tetapi justru sebaliknya Hoegeng akan selalu membawa buku kecil.
Buku kecil tersebut berfungsi untuk mencatat setiap iuran atau pendapatan ke kas negara.
Baca juga:ย Hoegeng Diangkat Soekarno Jadi Menteri Iuran Negara Atas Usul Sultan Hamengku Buwono IX