JAKARTA - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat adanya kenaikan muka air laut setinggi 7 centimeter (CM) pasca gempa utama dengan kekuatan magnitudo (M)7,5 dengan magnitudo update M7,4 di Larantuka, NTT.
Baca juga: NTT Diguncang Gempa 3 Kali, Netizen : Innalillahi Stay Safe Buat Kalian di sana
Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG, Bambang Setiyo Prayitno mengatakan dari hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini berpotensi tsunami , dengan tingkat ancaman WASPADA di Flores Timur Bagian Utara, Pulau Sikka, Sikka bagian utara dan Pulau Lembata.
“Hasil monitoring Tide Gauge menunjukkan adanya kenaikan muka air laut setinggi 7 cm di Stasiun Tide Gauge Reo dan Marapokot, Nusa Tenggara Timur,” kata Bambang dalam keterangannya, Selasa (14/12/2021).
Baca juga: Gempa M7,5 di NTT, BMKG : Terjadi 15 Kali Gempa Susulan
Follow Berita Okezone di Google News