JAKARTA - Mantan penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan masih ingin kembali ke komisi antirasuah.
Ia pun berharap sejumlah mantan pegawai KPK yang tidak lolos dalam Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) dan menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) di Polri, dapat menjadi jalur untuk kembali ke KPK.
"Saya yakin ketika sekarang pegawai KPK adalah ASN, tentunya dengan memilih menjadi ASN Polri, pada dasarnya suatu saat saya berkeinginan kawan-kawan yang punya semangat dan kompetensi keahlian yang benar-benar luar biasa, serta memiliki integritas yang tinggi yang selama ini telah ditunjukkan, pada saat tertentu bisa kembali ke KPK," ujarnya di Gedung TNCC Mabes Polri, Jakarta Selatan, Selasa (7/12/2021).
Novel menjelaskan, bahwa kembalinya balik ke KPK melalui institusi Polri memungkinkan, karena dua pegawai lembaga tersebut sama-sama berstatus ASN. Kendati demikian, dia berujar kembalinya pegawai ke KPK hanya mungkin terjadi apabila lembaga tersebut dipimpin oleh orang-orang yang serius dalam melakukan tugas-tugas pemberantasan korupsi.
"Bukan justru menutupi perkara atau pelaku bermasalah. Saya kira saat itu akan kami tunggu. kita berkeinginan saat itu tidak terlalu lama," ucapnya.
Adapun sejumlah mantan KPK yang bersedia menjadi ASN di Polri wajib mengikuti uji kompetensi yang digelar oleh Korps Bhayangkara atau kepolisian. Uji kompetensi ini dilakukan untuk memetakan kemampuan yang dimiliki para mantan pegawai KPK.
Baca Juga : Novel Baswedan dan 43 Mantan Pegawai KPK Jalani Asesmen ASN Polri Hari Ini
Seperti diberitakan sebelumnya, Kepala Divisi Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo mengungkapkan, uji kompentensi itu dilakukan usai proses sosialisasi perekrutan 57 mantan pegawai KPK. Dia berujar uji kompetensi tersebut dilakukan untuk memetakan keahlian mantan pegawai KPK.
"Tahap berikutnya akan dilaksanakan kegiatan uji kompetensi atau assessment, uji kompetensi itu sifatnya hanya mapping sesuai kompetensi yang dimiliki oleh pegawai KPK yang akan bergabung sebagai ASN Polri," kata Dedi di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin 6 Desember 2021.