JAKARTA - Direktur Jenderal (Dirjen) Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Zudan Arif Fakrulloh mengatakan persoalan akta kelahiran anak dengan nama terpanjang di Tuban sudah selesai.
Seperti diketahui sebelumnya, anak bernama Rangga Madhipa Sutra Jiwa Cordosega Akre Askhala Mughal Ilkhanat Akbar Sahara Pi - Thariq Ziyad Syaifudin Quthuz Khoshala Sura Talenta kesulitan mengurus dokumen kependudukan karena namanya yang terlalu panjang.
Baca Juga:Â Â Sulit Urus Akta Kelahiran, Ayah dengan Nama Anak Terpanjang di Tuban Surati Presiden Jokowi
Zudan mengatakan, komunikasi yang intensif dengan orangtua dan sanak saudara serta tetua adat setempat. Di mana, akhirnya disepakati bahwa anak yang bersangkutan berganti nama menjadi R - Akbar Zudan Cordosega Sura Talenta.
Nama tersebut dapat diakomodir dalam Sistem Informasi Administrasi Kependudukan (SIAK) sehingga prosesi pengurusan berbagai dokumen kependudukannya menjadi dapat dilakukan.
“Meski demikian, nama Cordosega yang sebelumnya, silakan tetap menjadi nama adat baginya sehingga ketentuan adat tetap berlaku. Yang penting untuk kepentingan negara, nama lengkap terbaru dari ananda Cordosega kami resmikan di dokumen kependudukan agar mudah mendapatkan berbagai pelayanan publik ke depannya,” tutur Zudan, Rabu (10/11/2021).
Pergantian nama awalnya ditolak oleh Mujoko Sahid yang merupakan paman Cordosega sekaligus tokoh adat Tuban Selatan. Apalagi, Mujoko merupakan orang yang memberi nama Cordosega.
Baca Juga:Â Â Ingat Anak dengan Nama Terpanjang di Tuban? Kini Kesulitan Urus Akta Lahir
Namun, menurutnya dengan komunikasi yang baik membuat Mujoko Sahid luluh. “Itulah mengapa kami bersedia mengganti nama lengkap Cordosega karena terkena apa yang kami sebut istilahnya sebagai pasal sungkan. Saya sungkan dengan Pak Prof Zudan yang memberikan nasihat dan saran yang bisa membuat kami legowo” ungkap Mujoko.
Follow Berita Okezone di Google News