JAKARTA- Kementerian Agama Republik Indonesia menggelar perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW 1443 Hijriah/2021 bertajuk 'Spirit Maulid Nabi Muhammad SAW Menebar Empati Perkuat Silaturahmi'.
Menag Yaqout Cholil Qoumas mengatakan, kegiatan tersebut merupakan wujud rasa cinta, taqwa kita dan rindu kepada Nabi Akhir Zaman, begitu terasa membumi di berbagai pelosok dunia merayakan kelahiran beliau dengan gegap gempita. Karena Rasulullah SAW adalah sosok Rasul yang penuh cinta dan kasih syang.
"Kita baru saja menyimak apa yang disamnpaikan oleh KH Abdul Ghafur Maimoen, Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di tingkat kenegaraan dalam rangka mendekatkan diri dengan sosok yang mulia Nabi akhir zaman dengan bangsa Indonesia. Ada banyak contoh baik yang diwariskan Nabi besar kita ini. Setiap zaman punya cara menjabarkan kebesaran dan kemuliaan akhlaknya," ujarnya, Senin (18/10/2021).
"Begitu juga bangsa Indonesia peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW adalah cara kita untuk mengenal dan mendekatkan sosoknya kepaa para generasi penerus. Kemuliaan akhlak dan kepemimpinan Nabi Muhammad SAW adalah magnet yang menjadikan umatnya merindukan sosok yang begitu dicintai," imbuhnya.
Beliau, ujar Menag, tumbuh sebagai pribadi yang penuh kasih sayang, merangkul semua yang berbeda dan menempatkan hak-hak sebagai dasar, secara jenrih dijelaskan KH Abdul Ghafur Maimoen, sejarah mencatat bagaiaman harmoni mMadinah yang begitu indah meskipun dihadapkan pada keberagaman agama, kebudayaan dan keyakinan. bagi bangsa Indonesia mencontoh akhlak dan kepemimpinan Rasulullah SAW adalah keniscayaan.
"Para pendahulu bangsa kita telah menempatkan harmoni dan kerukunan sebagai spirit universal yang menjaga Indonesia tetap utuh," sambungnya.