JAKARTA – Kementrian Kesehatan melaporkan Covid-19 varian Delta hampir menyebar di seluruh provinsi di Indonesia, tepatnya terjadi di 24 provinsi, di antaranya DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Timur, dan DI Yogyakarta.
Alhasil, persebaran virus Corona varian Delta sudah hampir merata di dalam negeri. Angka tersebut tercatat setelah dilakukan seqencing dalam 60 hari terakhir.
Hal itu ditegaskan Juru Bicara Kementrian Kesehatan Siti Nadia dalam akun YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (28/7/2021). Menurut dia, ada tiga variant of concern Corona atau varian yang mendapatkan perhatian dunia sudah ada di Indonesia. Dari ketiga varian itu, persebaran varian Delta yang sudah merata di Indonesia.
Pemerintah Indonesia, kata dia, telah melaporkan 3 dari variant of concernyang saat ini terdaftar di data base global, yaitu varian Alfa, Beta, dan varian Delta. Yang mana Indonesia telah melaporkan sebanyak 1.019 variant of concern dari 3.647 sampel yang sudah diperiksa oleh Kementrian Kesehatan.
Hasilnya, varian Delta ini sudah mendominasi sebesar 86% spesimen yang dilakukan sequencing dalam 60 hari terakhir, yang berasal dari 24 provinsi. Sehingga, lanjut dia, Corona varian Delta menjadi perhatian pemerintah. Sebab, varian ini menular secara cepat dan menjadi salah satu faktor tingginya angka kematian.
Baca Juga :Â Kematian Covid-19 Meningkat 36%, Kemenkes Akan Evaluasi Pasien Isoman dan Isolasi di RS
”Hal ini tentunya menjadi perhatian kita bersama, bahwa potensi penularan di masyarakat akibat varian ini sangat tinggi dan menjadi salah satu faktor peningkatan kematian,” ungkapnya.
Untuk itu, pemerintah meminta masyarakat Indonesia untuk tetap berada dirumah dalam kebijakan PPKM ini, yang mana kebijakan ini untuk menekan angka penyebaran Covid-19.
(aky)