JAKARTA – Varian baru virus corona (Covid-19) yakni B.1617.2 atau varian Delta kini telah terdeteksi di belahan dunia. Awalnya, Covid-19 baru ini merebak di India.
Berdasarkan data yang dihimpun dan diolah dari berbagai sumber pada Kamis (17/6/2021), varian Covid-19 Delta telah ditemukan di sejumlah negara. Berikut sebaran varian Covid-19 Delta yang tersebar di beberapa negara :
Inggris
Berdasarkan sebaran data SARS-CoV-2 (Varian Delta) dari GISAID Initiative (GSAID), terdapat 32,181 orang terinfeksi varian Delta di Inggris berdasarkan update data Juni 2021. Daerah Bolton mendiagnosis sekitar 630 kasus Delta dalam seminggu, diikuti Blackburn dan Manchester, keduanya dengan sekitar 500 kasus, sebagaimana laporan The Sun.
Â
Amerika Serikat
Amerika Serikat juga tidak terlepas dari penyebaran Covid-19 varian Delta. GSAID mencatat terdapat 2,573 kasus pada Juni 2021. Varian Delta menyumbang lebih dari 6% dari semua infeksi di Amerika Serikat. Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC). Varian yang sangat menular ini bertanggung jawab atas lebih dari 18% kasus di beberapa negara bagian AS Barat sebaimana dilaporkan npr.org.
Baca Juga : Kemenkes Blak-blakan Soal Penyebab Lonjakan Kasus Covid-19
India
Negara asal SARS-CoV-2 (Varian Delta), India menyumbang 7,520 kasus per- Juni 2021, berdasarkan laporan GSAID. Jumlah ini terus bertambah mengingat gelombang Covid-19 di India masih tinggi, pada Mei sendiri tercatat sebanyak 267.334 kasus baru, sehingga totalnya sudah melampaui 25 juta kasus.