JAKARTA - Polri mengimbau kepada masyarakat untuk mewaspadai adanya upaya pemerasan berkedok permintaan Tunjangan Hari Raya (THR), jelang Lebaran tahun 2021.
Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabag Penum) Divisi Humas Polri, Kombes Ahmad Ramadhan mengungkapkan, polisi bakal memberikan edukasi kepada masyarakat untuk menghindari hal tersebut.
"Tentunya Polri mengedepankan edukasi dan preentif. Kami terus melakukan pengawasan terhadap masyarakat," kata Ramadhan di Gedung Humas Polri, Jakarta Selatan, Jumat (30/4/2021).
Baca juga:Â Â Mendagri Sebut Persoalan Batas Daerah Jadi Hambatan Investasi
Kendati demikian, Ramadhan menyebut bahwa, sampai saat ini belum diketemukan adanya upaya pemerasan berkedok THR tersebut.
"Sejauh ini situasi masih aman dan terkendali, tapi kami mengantisipasi apa yang dikatakan tadi. Kami melakukan sifatnya preentif dulu, mengedukasi," ujar Ramadhan.
Baca juga:Â Â Pemerintah Pertimbangkan Tangguhkan Visa Pakistan Akibat Lonjakan Kasus Covid-19
Sebagai bentuk antisipasi, Ramadhan mengungkapkan bahwa hal tersebut juga masuk dalam pengamanan Operasi Ketupat 2021. Hal itu dilakukan untuk menciptakan perayaan Idul Fitri berjalan aman dan kondusif.
"Semoga operasi ketupat yang dilaksanakan ini dalam rangka mengamankan ibadah bulan puasa dan Idul Fitri dan juga terciptanya situasi aman terkendali dalam pencegahan penyebaran Covid-19 semakin terkendali," pungkasnya.
(wal)