JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD berduka atas wafatnya Syekh Ali Jaber. Dirinya mewakili pemerintah menyebut bahwa pihaknya merasa kehilangan.
Mahfud pun menilai, Syekh Ali merupakan sosok ulama yang terkenal kerap melontarkan kritik kepada pemerintsh. Akan tetapi, di balik kritikan yang diberikan, ia turut memberikan solusi.
"Hari ini Syekh Ali Jaber seorang ulama besar yang sangat dekat dengan masyarakat maupun pemerintah telah wafat meninggalkan kita semua. Pemerintah merasa kehilangan dan menyatakan turut berduka karena Syekh Ali Jaber ini orangnya kritis, tetapi solutif. Dia tidak segan memberi kritik kepada pemerintah, tapi memahami situasi sehingga juga memberi solusi," ucap Mahfud dalam keterangan video, Kamis (14/1/2021).
Mahfud pun berpesan agar seluruh umat Islam di Indonesia melanjutkan perjuangan dakwah dari Syekh Ali. Menurutnya, dalam setiao dakwah, Syekh Ali selalu mengedepan persoalan persaudaraan.
"Umat harus melanjutkan perjuangan-perjuangan yang selalu disuarakan berbagai dakwahnya yaitu persaudaraan. bukan hanya antar orang Islam, bukan hanya antar orang indonesia tetapi juga antar manusia sebagai esensi ajaran semua agama. itu yang selalu disuarakan oleh Syekh Ali Jaber," ucapnya.
Baca Juga : Keluarga: Syekh Ali Jaber Ingin Cetak Sejuta Penghafal Alquran di Indonesia
Mahfud mengatakan, dirinya sempat bertemu Syekh Ali Jaber sebelum ulama tersebut masuk ke rumah sakit. Saat pertemuan itu, Mahfud diberikan berbagai macam buah tangan, mulai dari buku, parfum, hingga kurma.