JAKARTA - Pimpinan Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq, buka suara terkait tewasnya 6 laskar yang ditembak polisi, pada Senin (7/12/2020). Ia menjelaskan awal mula kejadian tersebut.
Dalam rekaman suara yang didapat Okezone, Rabu (9/12/2020), Habib Rizieq menyebut, awalnya tidak mengira sejumlah mobil yang menguntit rombongannya adalah polisi.
Ia menegaskan, pihaknya tidak menabrak maupun memepet mobil yang mengejarnya.
"Tapi yang memepet, menembak adalah dari polisi. Sama sekali kami tidak mengira. Yang kami tahu, mereka yang menyerang adalah orang jahat yang ingin mencelakakan kami," ujar Habib Rizieq.
Habib Rizieq menyebut, ada sejumlah mobil yang silih berganti mengejarnya bahkan sampai ke mobil yang ditumpangi menantunya, Hanif Alatas.
"Jumlah mereka bukan satu dua mobil, banyak sekali mobil silih berganti, untuk maju ke depan, untuk bisa sampai ke mobil Habib Hanif yang ada di belakang saya, bahkan untuk mencapai mobil yang saya," tuturnya.
Meski begitu, Habib Rizieq mengapresiasi kinerja pengawalnya yang bisa mengendalikan situasi tersebut sehingga rombongannya berhasil lepas dari pengejaran.
Follow Berita Okezone di Google News