JAKARTA - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPANRB) Tjahjo Kumolo mengatakan, pihaknya akan kembali memberlakukan sistem kerja dari rumah atau work from home (WFH) secara total. Pemberlakukan WFH total dikarenakan adanya sejumlah pegawai ASN KemenPANRB yang positif Covid-19.
“Harus WFH total di KemenPANRB. Ini karena selain Rabu hingga Minggu akan ada penyemprotan desinfektan menyeluruh juga pertimbangan hasil swab,” katanya, Rabu (18/11/2020).
Tjahjo mengungkap, cukup banyak staf KemenPANRB yang positif covid-19. “(Hasil swab) menunjukkan jumlah staf yang positif cukup banyak dan ada yang satu keluarga,” ujarnya.
Sementara itu, Sekretaris KemenPANRB (SesmenPANRB) Dwi Wahyu Atmaji menjelaskan WFH optimal tersebut diterapkan pada 18-20 November 2020. Meskipun demikian, dikatakan bahwa kegiatan virtual yang telah direncanakan dapat tetap dilaksanakan.
“WFH bukan berarti libur, jadi ASN tetap bekerja meski pertemuannya secara virtual,” tegasnya.
Baca juga: Kasus Covid-19 Melonjak, WHO Sebut Sejumlah Negara "Bermain Api"
Menurutnya hingga saat ini, KemenPANRB telah melakukan berbagai upaya mengatasi penyebaran Covid-19. Mulai dari pemeriksaan suhu tubuh bagi tamu dan pegawai saat masuk gedung, disinfektasi berkala di lingkungan kantor, penerapan social distancing, kewajiban penggunaan masker, menyediakan tambahan tempat cuci tangan, dan pembagian multivitamin bagi seluruh pegawai.