JAKARTA - Penyidik Bareskrim Polri melimpahkan tahap I berkas perkara tersangka eks Danjen Kopassus Mayjen (Purn) Soenarko dalam kasus dugaan kepemilikan senjata api ilegal yang menjeratnya pada tahun 2019.
(Baca juga: Kasus Senpi Ilegal, Bareskrim Cecar Eks Danjen Kopassus Soenarko 28 Pertanyaan)
Penyidik Dit Tipidum Bareskrim Polri menyerahkan berkas tersebut kepada Jaksa Penuntut Umum (JPU) untuk dilakukan pengecekan kelengkapan perkara tersebut.
"Penyidikan tersangka Saudara S terkait kepemilikan senpi. Bahwasannya kasusnya sudah tahap 1 mulai hari Senin, 9 November 2020," kata Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Awi Setiyono, Jakarta, Kamis (12/11/2020).
Sebelumnya, penyidik melakukan pemeriksaan terhadap Soenarko dalam kasus dugaan kepemilikan senjata api ilegal. Awi mengungkapkan bahwa, penyidik mencecar Soenarko sebanyak 28 pertanyaan terkait dengan perkara tersebut.
(Baca juga: Kisah Pilot Jepang Terbangkan Jenderal Soedirman dengan Pesawat Pembom)
Menurut Awi, selama menjalani pemeriksaan, Soenarko dan kuasa hukumnya berlaku kooperatif kepada penyidik Bareskrim Polri.
Soenarko sendiri dijadwalkan pemanggilan pada Jumat 16 Oktober 2020. Namun berhalangan hadir kala itu. Akhirnya, Soenaeko memenuhi pemanggilan pada, Senin 20 Oktober 2020.