JAKARTA - Beberapa peristiwa dan catatan sejarah penting terjadi baik dalam maupun luar negeri yang terjadi pada tanggal 26 Oktober tiap tahunnya. Beberapa diantaranya adalah meletusnya gunung merapi Yogyakarta yang menewaskan Mbah Maridjan.
Untuk mengingat ataupun menambah wawasan sejarah, Okezone telah merangkum sejumlah peristiwa dan kejadian penting di tanggal 26 Oktober dari Wikipedia, antara lain:
1. Letusan Gunung Merapi
Letusan Merapi 2010 adalah rangkaian peristiwa gunung berapi yang terjadi di Merapi di Indonesia. Aktivitas seismik dimulai pada akhir September 2010, dan menyebabkan letusan gunung berapi pada hari Selasa tanggal 26 Oktober 2010, mengakibatkan sedikitnya 353 orang tewas, termasuk Mbah Maridjan.
Adapun kronologi letusan itu, adalah:
20 September, Status Gunung Merapi dinaikkan dari Normal menjadi Waspada oleh BPPTK Yogyakarta.
21 Oktober, Status berubah menjadi Siaga pada pukul 18.00 WIB.
25 Oktober, BPPTK Yogyakarta meningkatkan status Gunung Merapi menjadi Awas pada pukul 06.00 WIB.
26 Oktober, Gunung Merapi memasuki tahap erupsi. Menurut laporan BPPTKA, letusan terjadi sekitar pukul 17.02 WIB. Sedikitnya terjadi hingga tiga kali letusan. Letusan diiringi keluarnya awan panas setinggi 1,5 meter yang mengarah ke Kaliadem, Kepuharjo. Letusan ini menyemburkan material vulkanik setinggi kurang lebih 1,5 km.
27 Oktober, Gunung Merapi pun meletus. Dari sekian lama penelitian gunung teraktif di dunia ini pun meletus.
28 Oktober, Gunung Merapi memuntahkan Lava pijar yang muncul hampir bersamaan dengan keluarnya awan panas pada pukul 19.54 WIB.
2. Mbah Maridjan meninggal dunia
Raden Ngabehi Surakso Hargo, atau lebih dikenal dengan sebutan Mbah Maridjan lahir di Dukuh Kinahrejo, 5 Februari 1927 dan meninggal di Sleman, 26 Oktober 2010 pada umur 83 tahun.
Ia adalah seorang juru kunci Gunung Merapi. Amanah sebagai juru kunci ini diperoleh dari Sri Sultan Hamengkubuwana IX. Setiap gunung Merapi akan meletus, warga setempat selalu menunggu komando darinya untuk mengungsi.
Dia mulai menjabat sebagai wakil juru kunci pada tahun 1970. Jabatan sebagai juru kunci lalu disandangnya.
Sejak kejadian Gunung Merapi akan meletus tahun 2006, Mbah Maridjan semakin terkenal. Karena faktor keberanian dan namanya yang dikenal oleh masyarakat luas tersebut, Mbah Maridjan ditunjuk untuk menjadi bintang iklan salah satu produk minuman energi.