JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) membela Staf Khusus Presiden Billy Mambrasar yang menuai polemik karena cuitannya tentang 'kubu sebelah megap-megap' lewat akun twitter @kitongbisa.
Ia pun memaklumi kesalahan salah satu stafsus milenialnya itu. Pasalnya, Jokowi menilai Billy tergolong masih muda sehingga memiliki semangat berlebihan ketika menyampaikan sebuah pendapat.
"Jadi, kalau berbicara kadang terlalu semangat biasa lah. Salah dikit-dikit enggak apa-apa lah, anak muda. Kan sudah minta maaf," kata Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (2/12/2019).
Jokowi menilai kesalahan anak muda di bawah umur 30 tahunan merupakan hal yang wajar. "Anak-anak muda ini kan, anak muda umur 30-an. Salah-salah dikit ya dimaafkan. Buat saya enggak ada masalah," ujar Jokowi.
Kepala Negara menerangkan bahwa para staf khusus dari kalangan milenial juga masih belum lama menjabat. Saat ini, lanjut dia, stafsus milenial masih menyusun berbagai program yang akan menjadi bahan masukan Presiden.
Baca Juga : Jokowi Umumkan 7 Staf Khusus dari Kalangan Milenial
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menerangkan, penunjukkan stafsus milenial itu untuk para memberikan kesempatan anak muda untuk menjadi seorang pemimpin. Selain itu, lanjut dia, anak muda kerap mempunyai ide-ide segar agar pemerintah bisa berinovasi.
"Sehingga mereka nanti akan terinspirasi dan muncul ide-ide, gagasan, inovasi yang baik. Baru sehari, dua hari sudah dikomentari yang enggak-enggak," ujarnya.