JAKARTA – Gunung Kerinci di Jambi dilanda 212 gempa embusan dan sekali gempa vulkanik dalam sepanjang Rabu 27 November 2019 berdasarkan rekaman seismograf. Namun, gunung api setinggi 3,805 meter di atas permukaan laut (mdpl) itu statusnya masih waspada atau level II.
Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melaporkan, Kamis (28/11/2019), gunung api tertinggi di Indonesia itu terlihat jelas hingga tertutup kabut.
“Teramati asap kawah utama berwarna putih dengan intensitas sedang hingga tebal tinggi sekitar 200-300 meter dari puncak. Cuaca cerah hingga mendung, angin sedang ke arah barat daya dan barat. Suhu udara sekitar 22.00-24.00°C. Kelembaban 61.00-72.00%,” tulis PVMBG dalam laman resmi Badan Geologi Kementerian ESDM.
PVMBG merekomendasikan bahwa masyarakat di sekitar Gunung Kerinci dan wisatawan tidak diperbolehkan mendaki kawah yang ada di puncak Gunung Kerinci dalam radius 3 kilometer dari kawah aktif.
“Sebaiknya jalur penerbangan di sekitar Gunung Api Kerinci dihindari karena sewaktu-waktu masih memiliki potensi letusan abu dengan ketinggian yang dapat mengganggu jalur penerbangan.”
Follow Berita Okezone di Google News
(sal)
