Share

Indonesia Terancam dengan Spanduk Presiden Megawati

Gunawan Wibisono, Okezone · Rabu 14 Oktober 2015 05:29 WIB
https: img.okezone.com content 2015 10 14 337 1231515 indonesia-terancam-dengan-spanduk-presiden-megawati-NLd0b6YorG.jpg Spanduk Presiden Megawati (Foto: Illustrasi)

JAKARTA - Media massa dikejutkan dengan sebuah spanduk berukuran besar yang terpampang di Busan Indonesia Center, Korea Selatan, di mana spanduk tersebut bertuliskan 'Selamat Datang Ibu Presiden Megawati'.

Menanggapi hal tersebut, anggota Komisi I DPR Elnino M. Husein Mohi mengatakan, jika benar adanya spanduk tersebut maka Indonesia sedang dalam kondisi bahaya. Pasalnya ada beberapa oknum di negara tetangga tidak mengakui Joko Widodo (Jokowi) sebagai Presiden RI.

"Kalau foto itu benar asli dan spanduk tersebut memang dipakai untuk acara resmi, berarti negara kita sedang dalam kondisi bahaya. Sebab ada sekelompok orang yang mendelegitimasi presiden dengan menjadikan orang lain (Megawati-red) sebagai Presiden RI," ujar Elnino kepada Okezone, Rabu (14/10/2015).

Politisi Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) itu mengaku dengan adanya spanduk tersebut, seolah Presiden Jokowi tidak dianggap sebagai kepala negara Indonesia. Oleh karenanya, kata Elnino adanya spanduk itu sama saja sudah meruntuhkan wibawa Jokowi yang berimplikasinya ke negara Indonesia.

"Wibawa negara ini sedang jatuh jika spanduk itu benar-benar ada dan dipakai di acara resmi," sambungnya.

Sebelumnya, pemilik akun Facebook bernama Jonru mengunggah foto spanduk bertuliskan ‘Selamat Datang Ibu Presiden Megawati Soekarnoputri di Busan Indonesia Centre’, Korea Selatan beredar di media sosial Facebook. Spanduk selamat datang tersebut tertera penyambutan 18 Oktober 2015.

Atas postingan yang dilakukan Jonru tersebut, foto spanduk itu disukai oleh 11.845 orang dan dibagikan kepada 4.622 pengguna medsos lainnya.

Follow Berita Okezone di Google News

(AWL)

Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini